Selembar – Ingin kuliah di jurusan desain grafis, tetapi khawatir dengan prospek kerjanya? Wajar kok, prospek kerja memang jadi hal yang umum dipertimbangkan saat seseorang memilih bidang ilmu di perguruan tinggi. Namun, kamu tidak perlu cemas jika memilih jurusan graphic design. Pasalnya, jurusan ini memiliki peluang yang menjanjikan.
Kamu mungkin berpikir kalau mahasiswa desain grafis hanya akan menjadi seorang desainer grafis setelah lulus. Nyatanya, prospek kerja jurusan ini tidak sesempit itu karena kamu tetap memiliki kesempatan karier yang cukup beragam. Apa saja? Berikut rangkuman lengkapnya.
Daftar Isi
Ini Dia Prospek Kerja Jurusan Desain Grafis
1. Desainer Grafis Di Perusahaan
Selaras dengan nama jurusannya, lulusan desain grafis sangat cocok menekuni profesi sebagai desainer grafis. Profesi ini sangat dibutuhkan karena hampir setiap perusahaan memerlukan hasil karya graphic designer, seperti logo, iklan, pengumuman, hingga kemasan produk.
Ini tentunya sebuah kabar baik jika kamu kuliah di jurusan tersebut karena kesempatan kariernya terbuka lebar.
2. Wirausaha/Freelancer
Selain bekerja di perusahaan, kamu juga bisa bekerja secara mandiri, yakni wirausaha di bidang desain grafis. Bisnis ini memiliki pasar yang cukup menjanjikan. Sebab, pesanan bisa datang dari berbagai kalangan, seperti organisasi, lembaga pendidikan, hingga pedagang dan perorangan. Hal itu disebabkan karena produk hasil desain grafis sangat lekat dengan kehidupan setiap orang, seperti undangan, kalender, brosur, MMT, dan spanduk.
Selain berwirausaha di rumah, kamu juga bisa menjadi online freelancer. Kamu bisa bekerja melalui platform seperti Upwork atau Fiverr untuk mendapatkan pelanggan. Selain itu, kamu juga bisa membuat karya terlebih dahulu dan menjual karya tersebut ke situs microstock dan marketplace NFT.
3. Ilustrator Digital
Ilustrator adalah orang yang membuat gambar ilustrasi untuk memperjelas maksud suatu tulisan. Sama seperti graphic designer, ilustrator digital juga menggunakan perangkat lunak seperti Adobe Illustrator, Adobe Photoshop, dan Corel Draw.
Bedanya, karya ilustrator berupa gambar ilustrasi, sedangkan karya desainer grafis bisa berupa logo, brosur, banner, dan lain-lain. Jika pandai menggambar, lulusan desain grafis pun bisa menggeluti profesi sebagai ilustrator.
4. Art Director
Dalam sebuah industri kreatif, terdapat hierarki jabatan sebagaimana industri lainnya. Profesi dan jabatan dalam industri ini cukup beragam, seperti copywriter, art director, creative director, graphic designer, dan lain-lain.
Art Director atau penata artistik adalah pejabat eksekutif yang bertanggung jawab atas keseluruhan desain visual dan kreasi artistik dalam perusahaan kreatif. Posisi ini membawahi berbagai divisi di bawahnya seperti desainer grafis dan visualizer.
5. Creative Director
Creative Director merupakan pemimpin yang membawahi art director dan copywriter. Jadi, posisi ini memiliki tanggung jawab yang lebih luas daripada art director karena tidak hanya aspek visual dan desain saja, melainkan juga materi atau tulisan. Creative director harus mampu menengahi pihak desain dan nondesain agar keduanya bisa bersinergi dengan baik.
6. Jurusan Desain Grafis jadi Instruktur
Prospek kerja jurusan desain grafis selanjutnya, yaitu menjadi instruktur desain grafis di lembaga pelatihan. Jika kamu sudah menjadi praktisi desain grafis berpengalaman, kamu bisa menjadi instruktur dan mengajarkan skill yang kamu miliki kepada orang lain. Saat ini, ada banyak lembaga pelatihan baik offline maupun online yang membuka kursus desain grafis.
7. Jurusan Desain Grafis jadi PNS
Selain bisa bekerja di perusahaan swasta, lulusan desain grafis juga bisa bekerja di instansi pemerintah dengan menjadi PNS. Menilik seleksi CPNS tahun 2021, ternyata ada cukup banyak instansi pemerintah yang membuka formasi sebagai perancang grafis. Formasi ini bisa diisi oleh lulusan desain grafis.
Tidak hanya itu, pada seleksi CPNS 2021 juga terdapat beberapa formasi yang bisa diisi oleh lulusan dari beberapa jurusan termasuk desain grafis. Formasi tersebut misalnya, Analis Intelijen, Analis Data dan Informasi, Hubungan Masyarakat, Penyusun Bahan Informasi dan Publikasi, Analis Budaya, Pengantar Kerja, dan Perancang Promosi Museum.
Selain itu, ada juga formasi sebagai dosen di perguruan tinggi negeri yang bisa diisi lulusan S2 Desain Grafis. Jika kamu ingin menjadi dosen, kamu perlu melanjutkan pendidikan ke S2 Desain Grafis setelah lulus S1 Desain Grafis.
Itu dia beberapa prospek kerja jurusan graphic design. Ternyata peluang kerja untuk para lulusannya cukup beragam, bukan hanya desainer grafis saja. Jadi, masih ragu kuliah di bidang ilmu tersebut?