Memulai bisnis kecil sendiri adalah prospek yang menarik. Tetapi ketika semakin dekat ke hari dimana akhirnya berhenti dari pekerjaan dan memulai menjalankan usaha sendiri, Anda harus selalu mengingat semua cara yang sudah disiapkan. Jika tidak, bisnis akan gagal sebelum anda memulainya.
Memiliki bisnis yang sukses dengan banyak keuntungan adalah impian bagi kebanyakan orang. Akan tetapi hanya segelintir orang yang benar-benar ingin berjuang menghadapi rintangannya hingga menuju kesuksesan.
Ada beberapa hal yang perlu diketahui saat berencana membuka bisnis sendiri. Lalu apa sajakah itu?
Daftar Isi
10 Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Memulai Bisnis Kecil
Berikut ini adalah 10 hal yang perlu Anda diperhatikan sebelum memulai bisnis kecil, diantaranya yaitu:
1. Tulis Rencana Bisnis Anda
Bisnis apa yang akan anda jalankan? Apa yang ingin Anda capai di tahun pertama? Apa yang dijual dan bagaimana cara menjualnya? Apakah misi anda dalam bisnis? Semua itu dan lebih banyak lagi harus diperhatikan dalam rencana bisnis yang terperinci.
Ini mungkin nampak seperti banyak pekerjaan di depan, tetapi rencana bisnis yang baik akan menjadi dasar untuk semua proses yang akan dijalankan. Dan menurut Bplans , rencana bisnis yang baik dapat membantu perusahaan Anda tumbuh 30% lebih cepat dan Anda akan melihat peningkatan kinerja yang lebih baik secara keseluruhan.
2. Siapkan Uang Tunai
Ini mungkin tampak jelas, tetapi Anda harus memiliki banyak uang yang harus disiapkan sebelum memulai bisnis kecil Anda. Semakin banyak modal yang dimiliki untuk memulai bisnis, semakin besar investasi yang dapat Anda lakukan untuk pertumbuhan dan kesuksesan bisnis Anda. Menyiapkan uang tunai dalam jumlah yang cukup adalah cara terbaik untuk memulai bisnis dengan langkah yang tepat.
Perencanaan arus kas berbeda dengan mengelola tabungan dan keuntungan secara keseluruhan. Anda membutuhkan uang tunai untuk dapat melunasi pinjaman, membeli inventaris, melakukan pembayaran dan dana harus diatas anggaran untuk berjaga-jaga jika harga naik karena fluktuasi pasar.
3. Kumpulkan Semua Dana Anda
Selain memiliki uang tunai, Anda perlu mengumpulkan dana umum dan menabung sebanyak mungkin sebelum membuka bisnis. Menurut berbagai macam sumber bahwa sebagian besar usaha kecil menghabiskan lebih banyak uang daripada yang mereka peroleh selama 2-3 tahun pertama mereka menjalankan bisnis.
Beberapa usaha kecil bahkan melaporkan bahwa mereka tidak menghasilkan keuntungan yang sebenarnya sampai 5 tahun beroperasi. Anda memerlukan tabungan yang cukup untuk dapat menghidupi diri sendiri dan kebutuhan bisnis sambil memperhitungkan bahwa Anda mungkin tidak menghasilkan banyak uang untuk sementara waktu.
4. Buat Nama Untuk Bisnis Anda
Sebelum melangkah lebih jauh dengan bisnis yang dijalani, Anda harus memberi nama bisnis Anda! Pasti ada strategi tertentu yang dapat Anda dekati jika kesulitan menemukan nama.
Beberapa perusahaan diberi nama berdasarkan apa yang mereka lakukan, yang lain diberi nama untuk tujuan atau industri yang ingin mereka dukung, sementara yang lain dinamai menurut nama individu. Ingatlah taktik pemasaran Anda saat membuat nama juga.
5. Temukan Target Pelanggan Anda
Mungkin Anda sudah memiliki ide mengenai jenis bisnis apa yang dimulai. Anda mungkin berpikir untuk memulai sebuah bisnis di industri jasa atau mungkin ingin membuat produk unik yang Anda tahu akan disukai oleh sekelompok orang tertentu. Yang penting adalah Anda menemukan orang-orang tersebut dan belajar sebanyak mungkin tentang keinginan dan kebutuhan mereka.
Inilah yang disebut dengan riset pasar. Anda perlu mendidik diri sendiri mengenai apa yang dicari pelanggan pilihan Anda, bagaimana biasanya mereka membeli produk, dan bagaimana produk atau layanan Anda dapat membantu memenuhi kebutuhan mereka.
6. Buat Rencana Pemasaran
Jika ingin sukses dalam mengembangkan bisnis, Anda perlu fokus pada rencana pemasaran yang jelas. Sangat penting untuk mendapatkan nama bisnis Anda di luar sana. Jika tidak, tidak ada yang akan tahu mengenai bisnis Anda atau tahu bagaimana menemukannya.
Anda bisa mulai dengan mendapatkan beberapa strategi pemasaran, yang biasanya murah atau bahkan gratis. Anda dapat melakukan sesuatu yang sederhana seperti mencetak kartu nama dengan nama bisnis dan beberapa informasi kontak, sosial media, atau Anda dapat menggunakan selebaran.
7. Membangun Eksistensi secara Online
Berbicara tentang pemasaran, cara terbaik untuk memasarkan bisnis kecil Anda secara gratis adalah dengan media online. Mulailah memiliki eksistensi di media sosial yang konsisten di semua platform gratis seperti Facebook, Instagram, Twitter dan LinkedIn. Jika bisnis kecil Anda membuat media, Anda juga harus memiliki channel YouTube.
Menurut HubSpot’s State of Marketing Report, pemasaran online gratis dengan konten visual menghasilkan prospek tiga kali lebih banyak daripada jenis pemasaran lainnya. Tidak hanya penting bagi bisnis Anda untuk terlibat dengan komunitas secara real-time, tetapi juga merupakan cara mudah untuk menyebarkan informasi mengenai bisnis Anda.
Anda dapat memiliki banyak saluran pemasaran digital yang diinginkan, dua yang terbesar mungkin adalah SEO dan PPC. Anda dapat mencoba keduanya sendiri untuk menghemat biaya atau mencari agen digital marketing untuk membantu mempromosikannya.
8. Rekrut Beberapa Karyawan
Beberapa bisnis kecil dapat dijalankan sepenuhnya secara mandiri, tergantung seberapa kecil mereka. Tetapi jika Anda ingin lebih sedikit berkembang, Anda harus memiliki beberapa karyawan tepercaya di sisi Anda. Orang terpenting yang dapat Anda pekerjakan di awal perjalanan bisnis kecil Anda adalah seorang ahli dalam keuangan.
Menangani keuangan sendiri dan persyaratan keuangan legal yang menyertai memulai bisnis bisa sangat melelahkan ketika menghadapinya sendirian. Temukan seseorang yang ahli dalam pembiayaan dan yang dapat membantu Anda dengan pembayaran pajak bisnis dan yang lainnya.
9. Temukan Tempat untuk Bekerja
Setelah menyusun rencana dan beberapa hal dasar lainnya, Anda harus mulai mencari tempat untuk bekerja. Sementara beberapa bisnis dapat dioperasikan dari rumah sendiri, sebagian besar bisnis membutuhkan tempat di mana mereka dapat secara legal dan nyaman mendirikan tempat kerja.
Anda mungkin tidak membutuhkan banyak ruang pada awalnya, tetapi suatu tempat di mana Anda dapat bekerja dengan tenang dan memiliki banyak ruang untuk menaruh dokumen akan cocok untuk tempat pertama Anda.
Anda tidak ingin langsung membeli atau menyewa tempat kecuali Anda memiliki investasi dan beberapa pelanggan untuk memulai. Berhati-hatilah saat bisnis sedang tumbuh dan berkembang, ada banyak perjalanan pebisnis saat ini yang mulai dari kamar tidur hingga ruang rapat.
10. Jangan Lupa Bawa Passion Anda
Anda dapat memiliki uang, sumber daya dan ruang kantor Anda tersedia pada hari pertama. Tapi Anda tetap tidak akan berhasil jika tidak memiliki Passion. Seluruh tujuan memulai bisnis kecil adalah agar mendapat untung dari sesuatu yang disukai. Jika tidak menyukai apa yang Anda lakukan, maka jangan lakukan itu!
Ingatlah bahwa memulai bisnis kecil penuh dengan pasang surut, itu benar-benar akan menjadi roller coaster. Ini akan menjadi salah satu saat yang paling menyenangkan dan mengasyikkan dalam hidup, tetapi itu tidak akan terjadi tanpa rintangan dan hambatan. Memulai bisnis kecil adalah proses pembelajaran, dan dengan mempersiapkan sebelumnya, Anda akan baik-baik saja di jalan menuju kesuksesan bisnis anda.
Jika tidak mempersiapkan diri, pasti akan kewalahan bahkan sebelum bisnis anda berjalan. Ambil semua kegembiraan dan semangat yang dirasakan untuk memulai bisnis baru ini dan salurkan energi itu ke dalam fase persiapan.
Tulislah rencana bisnis yang luar biasa, mulailah berinvestasi dalam teknik pemasaran gratis dan bangun klien yang akan memberi bisnis efek dan reputasi yang baik. Dengan sedikit keberuntungan, Anda akan menjadi pemilik bisnis kecil yang sukses.