3 Cara Backup Data di Laptop atau PC Windows 10

Ada beberapa cara backup data di laptop/komputer windows 10 untuk mengamankan file-file penting yang ada didalamnya. Penasaran apa saja? simak ulasan lengkap berikut ini.

Saat ini sudah tersedia banyak cara dalam melakukan pekerjaan baik sebagai pegawai kantoran ataupun sebagai freelancer, salah satu cara bekerja yang tengah naik daun sekarang adalah remote work. Yang berarti setiap pekerja tidak perlu datang ke kantor untuk melakukan pekerjaannya, cukup berdiam di rumah dan mengerjakan secara online.

Lalu bagaimana dengan absensi?. Senada dengan remote working, melakukan absensi kini juga semudah membuka layar laptop atau smartphone menggunakan fingerprint. Karena sudah terdapat aplikasi HRD yang terintegrasi dengan seluruh karyawan, sehingga dapat memantau absensi di mana saja dan kapan saja.

Dengan semakin seringnya kita mengerjakan berbagai hal yang menggunakan laptop, maka semakin banyak pula data yang harus disimpan pada laptop tersebut. Maka dari itu, diperlukan suatu cara supaya data-data tersebut tetap aman dan dapat terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Karena banyak sekali faktor yang membuat data kita menjadi terancam, misalnya saja seperti serangan virus, kerusakan disk hingga yang terparah adalah hilangnya laptop itu sendiri.

Bagi anda yang memiliki intensitas tinggi penggunaan laptop, sangat disarankan untuk melakukan backup data secara berkala karena kita sendiri tidak tahu apa yang akan terjadi ke depannya. Beberapa metode untuk melakukan backup data saat ini sudah banyak tersedia, mulai dari cara online ataupun offline.

3 Cara Backup Data di Laptop Windows 10

Berikut merupakan beberapa cara backup data di laptop atau komputer milik anda yang bisa anda lakukan, diantaranya yaitu:

1. Backup Data Menggunakan Harddisk External

Backup Data di Laptop Menggunakan Harddisk External

Selain menggunakan harddisk internal pada laptop, terdapat cara lain untuk menyimpan data laptop terutama dalam rangka melakukan backup data yaitu menggunakan harddisk external. Cara ini sebenarnya bukanlah cara baru, akan tetapi masih dianggap relevan mengingat kegunaannya yang praktis dan harga yang cukup bersahabat untuk sebuah media penyimpanan data tambahan.

Sebagai contoh, harddisk external merk Toshiba dengan kapasitas 1TB dibanderol dengan harga 972 ribu di salah satu e-commerce Indonesia. Namun untuk masalah harga tergantung dari merk dan kapasitas yang ingin anda beli.

2. Backup Data di Laptop Menggunakan Cloud Storage

Backup Data Menggunakan Cloud Storage

Apabila anda merupakan seseorang yang sangat suka akan kepraktisan dan tech savvy, mungkin metode backup yang cocok untuk anda adalah dengan menggunakan layanan cloud storage. Jika demikian, anda juga harus bersiap merogoh kocek lagi dikarenakan layanan cloud storage ini berbayar walaupun tersedia versi gratis namun dengan keterbatasan kapasitas penyimpanan.

Saat ini terdapat berbagai penyedia layanan cloud storage seperti Google Drive dan Microsoft One Drive. Cara ini cocok dijadikan sebagai media penyimpanan alternatif selain menggunakan harddisk external.

3. Melakukan Backup Menggunakan Local Disk di Windows 10

Melakukan Backup Menggunakan Local Disk di Windows 10

Cara selanjutnya adalah melalui Windows itu sendiri, terdapat dua jenis backup pada Windows. Yaitu membackup data only atau melakukan backup secara menyeluruh seperti pengaturan laptop, daftar aplikasi, dan lain-lain.

Pertama jika anda ingin melakukan backup data only maka masuk ke halaman Windows settings lalu pilih Update & Security, lalu anda akan dihadapkan kepada pilihan jenis backup. Kemudian pilih drive disk apa yang ingin anda backup lalu pilih Backup Using File History. Terakhir anda harus memilih apakah aktivitas backup ini hanya dilakukan sekali atau ingin secara berkala, jika berkala maka anda dapat menentukan waktu backup sehingga di waktu berikutnya data anda akan dibackup secara otomatis oleh sistem.

Kedua jika anda ingin melakukan full backup. Lakukan langkah secara persis seperti sebelumnya namun pada saat memilih Backup Using File History. Pilihlah yang berjudul “Looking for an older backup?”, kemudian pilihlah opsi “Go to Backup and Restore”. Pilihlah “Create system image” untuk membuat backup baru. Dan selanjutnya Windows akan menentukan sendiri di disk mana keseluruhan backup akan disimpan dan jangan lupa klik Start Backup.

Nah itulah beberapa cara Backup data di laptop atau PC yang bisa anda lakukan untuk mengamankan data-data milik anda. Semoga informasi yang disampaikan diatas bisa bermanfaat. Selamat mencoba!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top