14 Cara Menggunakan Media Sosial dengan Aman

Selembar.com – Kamu pasti tidak ingin akun media sosialmu diretas bukan? maka dari itu kamu harus mengetahui cara menggunakan media sosial dengan aman. Jika kamu mempunyai lebih dari satu akun media sosial, mungkin kamu akan mendapati beberapa resiko. Seiring dengan kemajuan teknologi, jumlah peretas telah tumbuh secara signifikan di seluruh dunia.

Oleh karena itu saat berselancar di internet kita harus dengan cara yang aman, dan saat beraktivitas di media sosial kita harus selalu berhati-hati terhadap suatu hal yang menjadi faktor akun kita diretas.

Dengan memberikan informasi pribadi terlalu banyak di media sosial dan mengabaikannya, maka pencurian identitas, dan data-data lainnya dapat terjadi. Ponsel, laptop dan komputermu bisa diretas sehingga foto, dokumen dan data-data pribadimu akan bocor.

Jika siperetas memperoleh data pribadi, kemungkinan kamu bisa diperas oleh peretas yang menggunakan “ransomware”, sebuah alat dapat yang memblokir informasi pribadimu, mereka akan membukanya jika kamu sudah mentranfer sejumlah uang kepada akun mereka. Untuk menghindari semua hal tersebut, berikut beberapa tips dan trik mengenai bagaimana cara menggunakan media sosial dengan aman, agar terhindar dari peretasan.

Cara Menggunakan Media Sosial Supaya Aman

1. Mengubah pengaturan privasi

Pertama yang harus kamu lakukan mengubah alamat email dan nomor telepon menjadi bersifat pribadi, bukan publik. Jika kamu menggunakan Facebook, pastikan bahwa postinganmu hanya terlihat oleh Teman atau Teman dari Teman, jangan mengaturnya postinganmu dapat dilihat Publik. Kamu juga bisa menyembunyikan temanmu dari publik, sehingga ada yang dapat melihat daftar temanmu.

Dan apabila kamu menggunakan twitter, kunci “Discoveralility” yang ada dibagian kontrol keselamatan dan keamanan, kemudian jika kamu menggunakan Instagram, atur profilmu menjadi pribadi.

2. Mengaktifkan autentikasi dua faktor

Cara menghindari peretasan yang kedua yaitu dengan mengaktifkan Autentikasi dua faktor, fitur ini memungkinkanmu menggunakan kode unik yang akan dikirimkan ke ponselmu. Mengingat nomor telepon sangat unik, jadi peretas tidak dapat mencuri nomor teleponmu. Sehingga akan sulit membobol akun media sosialmu.

3. Jangan terlalu banyak membagikan informasi

Meskipun jejaring media sosial menjadi tempat untuk berbagi informasi pribadi kepada orang orang lain, tetapi kamu juga harus waspada terhadap potensi ancaman. Sangat disarankan agar kamu jangan membagikan informasi sensitif, seperti alamat, kartu kredit, nomor telepon dan apapun yang membuat peretas mengetahui lebih banyak tentang informasi pribadimu.

4. Jangan menerima akun palsu

Jika kamu tiba-tiba menerima permintaan pertemanan atau mengikuti undangan dari orang yang sudah kamu kenal ada di daftar temanmu, segeralah periksa apakah akun tersebut duplikat . Dalam hal ini, pertimbangkanlah jika ingin menerima. Akun palsu dapat mempelajari semua yang kamu posting dan bisa mengakses informasi pribadimu.

5. Jangan mendaftar menggunakan akun sosial

Banyak website pihak ketiga menyediakan pendaftaran ke platform mereka dengan menggunakan profil media sosialmu. Google, Facebook, Twitter ini merupakan cara populer yang dipilih banyak orang daripada membuat akun pribadi dengan platform tersebut.

Cara tersebut adalah jalan pintas yang secara signifikan meningkatkan risiko pelanggaran. Jika seseorang membajak website yang sudah ada akun media sosialmu, mereka dapat dengan mudah mendapatkan akses ke akun sosialmu.

6. Hindari memberikan izin informasi profil untuk kuis dan game

Sebagian besar permainan dan kuis meminta beberapa izin. Nah, memberikan akses ke profil dan informasi temanmu sering kali dapat mengakibatkan emailmu dijual kepada pengiklan. Beberapa email berisi spam yang kamu terima mungkin disebabkan oleh hal itu.

7. Simpan kata sandi secara offline

Menyimpan kata sandimu di kertas atau note adalah cara paling sederhana untuk meningkatkan keamanan akun media sosialmu. Tentu saja, penyimpanan kata sandi otomatis sangat nyaman, walaupun tidak cukup aman.

8. Menggunakan kata sandi yang kuat

Kamu harus menggunakan kata sandi yang kuat yang dihasilkan oleh alat pembuatan kata sandi. Acak kata sandimu, simpan secara offline, dan simpan di tempat yang rahasia dan aman.

9. Seringlah mengubah kata sandi

Satu hal lagi mengenai kata sandi. Disarankan kamu mengubah kata sandi media sosial secara berkala misalnya 2 atau 3 bulan sekali. Bukan hanya kata sandi Facebook, tetapi semua kata sandi yang kamu gunakan secara teratur.

Jika kamu suka menggunakan Facebook dan menyimpan semua chat di sana, maka akun facebookmu harus menjadi prioritas utama. Dan apabila itu Twitter atau Instagram, maka kamu harus mengubah kata sandi lebih sering, misalnya setiap bulan.

10. Mengatur jawaban keamanan

Menyiapkan jawaban keamanan adalah cara lainnya yang yang sering diabaikan untuk mengamankan aktivitas media sosial. Jawaban satu kata yang hanya kamu yang tahu dapat melindungimu setiap kali akun sosialmu menemukan sesuatu yang mencurigakan.

Misalnya, jika seseorang mencoba mengakses akunmu saat menggunakan IP aneh, akun mu mungkin akan diblokir hingga kamu memberikan jawaban keamanan.

11. Jangan asal mengklik tautan

Banyak sekali orang yang membagikan tautan di media sosial. Media sosial tidak bisa benar-benar memeriksa setiap tautan yang diposting, karena jutaan postingan setiap menit.

Ini adalah tanggung jawabmu sebagai pemilik akun. Kapan pun kamu melihat tautan aneh dengan format aneh (.xyz, .ffz, atau ekstensi aneh lainnya) maka abaikan saja.

12. Gunakan perangkat lunak antivirus

Aktifkan firewall mu dan gunakan aplikasi antivirus jika komputermu diretas. Seseorang dapat mencuri profil dan informasi media sosialmu dengan meretas komputer dari berbagai macam celah.

13. Hindari hotspot umum

Hindari masuk ke akun media sosialmu saat menggunakan hotspot publik walaupun itu merupakan satu-satunya koneksi Internet yang tersedia. Lebih baik tunggu sampai kamu mendapatkan koneksi yang lebih aman.

14. Gunakan email terpisah

Yang terakhir, kamu harus menggunakan email terpisah untuk aktivitas online mu dan menyimpan email pribadi hanya untuk percakapan pribadi dan profesional.

Itulah beberapa cara menggunakan media sosial dengan aman. Setelah kamu mengetahui beberapa tips diatas sekarang kamu bisa mempraktekannya saat menggunakan media sosial. Semoga apa yang sudah disampaikan bisa bermanfaat.